Wahai Rasulullah,
Seandainya orang lain itu utama,
Engkau lebih utama lagi,
Nabi Musa membelah laut Merah dengan tongkatNya,
seizin Allah,
Tetapi Engkau membelah bulan purnama dengan jariMu,
seizin Allah.
Nabi Isa menghidupkan orang mati dengan tanganNya,
seizin Allah.
Tetapi Engkau menyaksikan daging yang telah dimasak,
berkata-kata denganMu memberitakan yang ia telah diracuni,
sebelum Engkau makan ia.
Nabi Nuh berdoa, "Ya Tuhanku! Janganlah Engkau biarkan seorangpun
dari orang-orang kafir itu hidup di atas bumi. Nescaya mereka akan menyesatkan
hamba-hambaMU dan tidak akan melahirkan selain anak yang jahat lagi sangat kafir."
Tetapi engkau berdoa, "Ya TuhanKu! janganlah Engkau siksa mereka yang menyakitiKu.
Sesungguhnya mereka tidak tahu yang aku bawakan ini sebanarnya adalah baik.
Mudah-mudahan anak-anak mereka nanti akan beriman pula."
Nabi Musa memancarkan mata air di tanah tandus,
dan Nabi Ismail dengan kakinya, seizin Allah.
Tetapi Engkau memancarkan mata air dari celahan jejariMu,
seizin Allah.
Wahai Rasulullah,
seandainya orang lain itu utama.
Engkau lebih utama lagi.
Sedangkan batang pohon kurma pun menangis merinduiMu,
kerana Engkau tidak bersandar padanya lagi,
setelah ada mimbar baru.
Inikan pula kami, UmmatMu.
Betapa kami lebih merinduiMu, wahai Rasulullah.
Selawat berserta Salam hanya untukMu,
Wahai kekasih Allah,
sebanyak hembusan nafas dan sebanyak hitungan waktu.
Hingga saat kami dapat menemuiMu kembali,
di Yaumil Mahsyar, perkampungan abadi.
3 comments:
salam ..bagus sekali sajak ini...nukilan siapa?
Terima Kasih. Sebenarnya hampir kesemua sajak2 di blog ini adalah nukilan saya sendiri (masa bujang dulu)yang dah disimpan hampir 8 tahun lamanya sebelum saya kenal apa itu blog. Semuanya disimpan dalam sebuah buku yang ditulis tangan.
akhi,
mintak copy satu rangkap..nak letak dalam poster maulidur rasul
Post a Comment